-->

Iklan

GMBI Kecamatan Bojongmangu Berikan Bantuan dan Datangkan Alat Berat Eksavator untuk Perbaiki Rumah Warga yang Longsor

Kamis, 25 Februari 2021, Februari 25, 2021 WIB Last Updated 2021-02-25T07:20:15Z

 


B1- Bojongmangu | Musibah Longsor yang menimpa tiga rumah warga, yang berlokasi di Kampung Cirendeu RT 06/02, Warudoyong 3 Desa Sukabungah Kecamatan Bojongmangu Kabupaten Bekasi, banyak perhatian dari semua instansi mulai dari Pemerintah, Komunitas, Ormas juga LSM. 

Intensitas curah hujan yang tinggi berdampak terjadinya geseran tanah yang mengakibatkan tiga dapur rumah warga rusak berat karena resapan air melebihi kapasitas yang berujung terjadinya longsor.

Dengan musibah tersebut banyak warga yang turut simpatik, seperti halnya datang dari LSM GMBI (Gerakan Masyarakat Bawah  Indonesia), yang di pimpin langsung oleh Ketua GMBI Kecamatan Bojongmangu Suminta yang akrab di sapa Bang Bareuh.


Dirinya bersama jajaran GMBI memberikan bantuan berupa Mie Instan, selain itu juga GMBI memfasilitasi Alat Berat Eksavator bekerja sama dengan salah satu perusahaan yang kebetulan tak jauh dari lokasi longsor.

Bang Bareuh menyampaikan, dirinya bersama jajaran GMBI turut prihatin atas musibah yang menimpa warga Kampung Cirendeu, maka dirinya bersama GMBI cari solusi gimana caranya untuk membantu rumah warga yang terkena longsor,  karena  terlihat lumayan luas, dan menurutnya jika dilakukan perbaikan menggunakan secara manual akan memakan waktu cukup lama.

"Kami bersama jajaran GMBI sedikit memberikan bantuan pada warga yang tertimpa musibah longsor berupa Mie instan, dan kami juga bantu fasilitasi alat berat beko (eksavator) untuk perbaiki rumah warga yang longsor," ujarnya. Kamis (25/2/2021)


Senada  perwakilan dari perusahaan PT Indisi. Acan yang sering di panggil Jadul menambahkan, bahwa dirinya mendatangkan alat berat eksavator ke lokasi rumah warga semata demi kemanusiaan untuk turut membantu warga yang rumahnya  longsor.

"Kami hanya turut partisipasi membantu warga yang terkena longsor dampak curah hujan Minggu kemarin, mesti alat eksavator  dikenakan biaya operasional, tapi dengan harga jauh lebih murah dari biasanya," ungkap Jadul.

Priyono salah satu warga yang rumahnya mengalami longsor merasa terharu atas banyaknya partisipasi dari semua warga atas musibah yang di alaminya,

"Entah apa yang kami harus ucapkan, Kami sangat  terharu atas kepedulian semua  pihak, mulai dari pemerintah, Ormas, Komunitas dan hari ini datang saudara kami dari GMBI memberikan bantuan serta membantu fasilitasi alat berat beko (eksavator) untuk melakukan pembenahan tanah yang longsor,"  ucap Priyono dengan rasa haru. (Yonk)


Komentar

Tampilkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terkini