Dua Tahun Sakit Tak Kunjung Sembuh, Nurdin Berharap ada Donatur Bersedia Membantu Biaya untuk Berobat Kakaknya

 

B1 - Kabupaten Bekasi | Ame berusia 40 tahun yang kini tinggal di Kampung Jegang  RT 004/002 Desa Bojongmangu Kecamatan Bojongmangu Kabupaten Bekasi, dua tahun sakit tak kunjung sebuah yang sehingga dirinya mengalami kebutaan dan tubuhnya menjadi lumpuh serta pendengarannya pun terganggu (tuli), kini dirinya dan keluarga hanya bisa pasrah, karena berbagai upaya penyembuhan sudah dia lakukan dari medis hingga non medis namun belum ada perubahan, ditambah sudah tak memiliki biaya untuk berobat lagi.

Ame yang kini mengalami sakit lumpuh dan matanya mengalami kebutaan dan telinganya pun kini tidak bisa mendengar lagi (tuli), menurut pihak keluarga awal mulanya dirinya sakit panas setelah itu dirinya sering mengalami pingsan dan emosional (kayak kerasukan) serta matanya melotot (tidak bisa berkedip) selama tiga bulan berturut-turut hingga dirinya tak bisa melihat hingga sekarang.

Menurut adiknya yang bernama Nurdin (Dayut) awal mulanya kakaknya normal cuman semenjak jualan di kawasan Pemda Bekasi, kakaknya sering pingsan tiba-tiba hingga akhirnya mengalami sakit hingga sekarang.

"Dulu kakak saya biasa saja, cuman semenjak jualan kakak saya sering pingsan, entah kenapa penyebabnya padahal sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit seperti itu, bahkan dulu kakak saya pernah mengalami mati suri," ucap Nurdin. Kamis (18/3/2021)

Dulu pihak keluarga sudah berupaya untuk membawa berobat ke rumah sakit tapi belum sampai sembuh sudah dibawa pulang, karena tidak punya untuk biaya di rumah sakit, dan kini pihak keluarga melakukan pengobatan di rumah semampunya," jelasnya Nurdin.

Niman (ace) suami Ame menambahkan, dirinya terus berusaha gimana caranya istri tercintanya bisa sembuh seperti semula, pengobatan dari medis dan alternatif pun olehnya terus upayakan,

"Saya terus berupaya cari obat untuk kesembuhan istri saya, namun saat ini saya sudah tidak memiliki biaya lagi, hasil ngojek dan parkir hanya cukup untuk biaya makan sehari-hari," ucapnya dengan nada sedih.

Pihak keluarga kini hanya bisa berharap ada para dermawan yang bisa membantu untuk pengobatan Ame, atau ada yang bersedia membantu menjebatani ke dinas terkait agar mendapatkan bantuan biaya untuk berobat Ame. 

"Barang kali ada donatur mau membantu biaya untuk pengobatan istri saya, bisa datang langsung ke alamat rumah kami di kampung jegang Desa Bojongmangu Kecamatan Bojongmangu atau bisa hubungi ke no telp adik saya +62 858-9397-2895 atas nama Nurdin. (Yonk)