-->


Iklan

620 Atlet Panahan se- Jawa Barat Ikuti Kejuaraan Panahan 1st West Java Archery League 2023

Kamis, 23 Februari 2023, Februari 23, 2023 WIB Last Updated 2023-02-23T01:36:38Z

 

Kinanti Diandra A, Atlet panahan termuda dari kabupaten Bogor yang mengikuti lomba di Pila Pj Bupati Bekasi 


B1, Bekasi - Sebanyak 620 atlet se-Jawa Barat unjuk gigi dalam Kejuaraan Panahan 1st West Java Archery League 2023 Piala Pj Bupati Bekasi, Rabu (22/02).


Kejuaraan Panahan 1st West Java Archery League 2023 Piala Pj Bupati Bekasi ini berlangsung di Lapangan FSCM Jababeka, Desa Mekarmukti, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.


Pejabat Bupati Bekasi Dani Ramdan menuturkan, kejuaraan ini dihelat dalam rangka mengembangkan atlet panahan junior dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat.


"Melalui kejuaraan ini kita bakal mengembangkan lebih jauh bakat-bakat mereka di olahraga panahan. Sehingga ke depan mereka menjadi atlet andalan Jawa Barat dalam berbagai ajang kompetisi," tuturnya.



Menurut Dani Ramdan, Kabupaten Bekasi memiliki potensi untuk mengembangkan olahraga panahan lantaran memiliki fasilitas lapangan terbaik di Jawa Barat.


Ditambah lagi dalam dua kali gelaran terakhir Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat, Kabupaten Bekasi keluar sebagai juara umum di cabang olahraga panahan.


"Fasilitas lapangan di Jababeka adalah yang terbaik di Jawa Barat dan bisa dimanfaatkan sebagai sarana pembinaan atlet panahan," ujarnya.


"Untuk itu tidak ada alasan bagi kami untuk mengembangkan potensi prestasi di cabor ini. Sudah terbukti saat gelaran Porprov Jabar, dua kali berturut-turut kita keluar sebagai juara umum," imbuh Dani.


Pemerintah Kabupaten Bekasi kini berupaya agar bumi Swatantra Wibawa Mukti menjadi tuan rumah untuk Babak Kualifikasi Cabor Panahan dalam gelaran PON Sumatera Utara-Aceh pada 2025 mendatang.


"Sehingga kesempatan untuk para atlet panahan kita juga lebih besar untuk bisa berlaga di PON tahun 2025," katanya.


Kenalkan Olahraga Panahan ke Pelajar Dani Ramdan mengklaim pihaknya bakal mendorong olahraga panahan ini disosialisasikan ke sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Bekasi.



Alasannya, olahraga ini dapat dimainkan segala umur, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Apalagi, Dani melihat olahraga ini tengah trend di kalangan milenial.


"Olahraga ini bisa dimainkan untuk segala umur, dari anak kecil sampai dewasa, dan sekarang trend-nya juga lagi bagus, banyak anak-anak muda yang menjadikan olahraga panahan sebagai lifestyle," ujarnya.


Sementara Sekretaris Umum Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kabupaten Bekasi Suheriyanto menerangkan kalau kejuaraan ini jadi ajang silahturahmi atlet panahan se-Jawa Barat.


Turnamen yang berlangsung lima hari sejak 22 sampa 26 Februari 2023 ini diikuti 620 peserta dari 25 kabupaten/kota di Jabar.


"Alhamdulillah semua peserta sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini, hanya dua kota/kabupaten yang tidak ikut. Ada 36 nomor yang dilombakan dari mulai usia 12 tahun serta 15 tahun untuk junior," tandasnya. ***

Komentar

Tampilkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terkini