![]() |
Tinjau lokasi jalan yang terputus oleh proyek tol di wilayah desa Bojongmangu |
B1, BOJONGMANGU - Menindaklanjuti atas laporan warga yang akses jalannya terputus karena proyek Tol Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan, pihak Pemerintah Desa Bojongmangu bersama pemerintah Kecamatan Bojongmangu, BPD, yang didampingi TNI/Polri langsung mendatangi pihak tol. Dan mempertanyakan kepada pihak tol tentang progres jalan desa yang memutuskan akses jalan menuju rumah warga yang sampai saat ini akses jalan tersebut belum ada. Hal itu diungkapkan langsung oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Bojongmangu Pandi Achmadi, pada Senin (10/2/2025).
Menurut Sekdes Bojongmangu Pandi Achmadi, lokasi jalan desa yang terputus tepatnya di Jalan Desa Gang Arkawi dan Gang Haji Mursid yang terputus oleh pengerjaan Proyek Tol Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan. Ia mempertanyakan, pertama kenapa sampai saat ini jalan menuju rumah warga, akses jalannya belum dikerjakan. Yang kedua soal pengganti jalan desa yang digunakan pihak tol, secara administrasi belum diselesaikan. Yang ketiga adalah saluran air PDAM yang terputus belum diperbaiki.
"Memang pihak desa, kecamatan dan seluruh warga bojongmangu, sangat mendukung proyek tol ini. Tapi tolong akses jalan yang digunakan proyek tol Japek II ini, progresnya sudah sampai kemana, dan tolong sampaikan, tentang pengganti jalan yang digunakan pihak tol. Baik fisiknya maupun secara administrasinya," ujarnya.
Kalau kita sih desa pada intinya akses buat warga dibuka, secara teknis saya serahkan ke pihak tol. Karena warga datangnya ke desa. Yang mempertanyakan pun buat pihak desa dan warga saja, dari lembaga dan media pun mempertanyakan hal ini.
Yang namanya warga itu tidak akan tahu tentang teknis, yang mereka mau jalan untuk beraktivitasnya tidak terganggu. Jadi progresnya sampai kemana dari pihak tol, agar kami dari pihak desa bisa melaporkan baik kepada pemerintah daerah maupun kepada warga.
Humas Japek II Robert menyampaikan, bahwa tentang jalan untuk warga untuk kedepannya di jamin dikerjakan, karena gambarnya pun sudah jadi, nanti akan dibuatkan jalan Secara umumnya dan pada intinya mohon maaf, karena sampai saat ini jalan buat warga belum dikerjakan.
"Nanti sisi kanan dan kiri, akan dibuatkan jalan. Untuk sementara nanti warga bisa melewati jalan yang akan kami buat," jelasnya.
Dilokasi yang sama Kasi Keamanan dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Bojongmangu Agus Salim menegaskan, dari pihak kecamatan bojongmangu tentu saja mendukung program pemerintah yakni proyek jalan tol ini. Tetapi satu hal, kita pun perlu kepastian jalan bisa dilalui kembali oleh warga itu kapan. Kedua tentang aset desa, yakni jalan desa yang terkena Japek II ini, dan ini terkait dengan aset, okelah bapak-bapak ini kan orang lapangan yang mengerjakan jalan tol ini.
"Tolong sampaikan kepada pimpinannya tentang aset jalan, segala sesuatunya biar jelas, saya sampaikan biar jelas karena ini aset, serah terimakan secara jelas, kita tidak mau temporer, tapi serahkan secara permanen," jelas Agus.
Mudah-mudahan cepat direalisasikan
BalasHapus